Senin, 02 April 2012

TERIAKKAN, "LEDAKKKANNN…!!!!"



Ketika melihat blog saya, seorang teman bertanya "apa itu el-vanus??". Mungkin itu juga yang pembaca pertanyakan pertama kali ketika berkunjung di blog el-vanus ini. Jujur saya pun kurang paham apa itu el-vanus? Ketika membuat blog ini, sepontan kata itu muncul di kepala saya, dan karena saya memang suka yang aneh-aneh, saya jadikan-lah kata "vanus" ini menjadi nama blog hehe..

Pengetahun tentang kata el-vanus ini, mula-mula dari informasi ustad yang pernah mengenyam pendidikan di negeri sungai nil "mesir", ketika itu, kira-kira saya masih duduk di semester dua, tidak tahu dalam bahasan apa, keterangan mengenai el-vanus ini mengalir pelan menyeruak kesadaran saya (wuakakaa… ketahuan lagi tidur :-P),


"Jika bulan Ramadhan tiba.. disetiap lorong-lorong dan flat-flat mesir akan tergantung indah lampion yang dihias sangat cantik, beraneka ragam dengan cahaya yang sedikit remang.. tidak hanya di flat-flat, lampu itu ditenteng oleh anak-anak yang berkeliaran di malam Ramadhan,  lampion ini membuat mesir semarak seperti pasar malam.. lampion ini mereka sebut sebagai "el-vanus"…

Dengan informasi yang ala kadarnya itu-lah saya mengagumi lampion el-vanus, sampai teman saya itu bertanya dengan pertanyaan yang menggugah saya untuk kembali bersilaturahmi pada kakek google hehe.. setelah menulis kata kunci "el vanus", ternyata sangat sedikit yang membahasa lampion misra ini.. bahkan saya hanya menemukan dua artikel yang membahasnya. Tidak jauh berbeda dengan keterangan ustad saya, el-vanus ini merupakan lampion dalam menyambut Ramadhan di Mesir, semacam ikon, atau bentuk simbolis keceriaan dan kebahagiaan dalam memasuki Ramadhan. Data sejarah awal tradisi lampion ini pun tidak jelas, namun, ada keterangan bahwa lampion ini sudah ada  semenjak Bani Fatimiyyah. Konon salah satu Sultannya, mencoba untuk menciptakan tradisi dalam menyemarakkan Ramadhan, akhirnya dari beberapa alternatif, dipilihlah lampu el-vanus ini. Hingga sekarang lampu el-vanus ini betul-betul populer..!! serasa tidak afdhol jika Ramadhan datang tapi el-vanus belum dinyalakan, sampai-sampai mahasiswa-mahasiswa Indonesia pun diwajibkan mengumpulkan uang untuk membeli "vanus misro" supaya digantung di flat masing-masing..

            Tidak hanya sampai situ.. lampion ini juga bertebaran dijalan-jalan sepanjang malam, menemani bocah-bocah berkeliaran smbil bermain tepuk-tepukan. Di bulan Ramadhan, lampion ini menjadi salah satu komoditi yang menjanjikan, tiap toko pasti menyediakannya bahkan di impor ke Cina. bisa dibilang el-vanus bagi orang Indonesia itu ketupat.. "bukan Ramadhan jika tidak ada el-vanus, gak ada ketupat? Ramadhan gak rame.." hehe… seperti itu kaya'nya yah

Terlepas dari itu semua, saya juga mengambil sudut pandang yang berbeda, mencoba berfilsafat dari tujuan terciptanya lampion ini.. (cie..cie..). Pada asalnya setiap cahaya itu baik, dalam al-Qur'an, makhluk yang paling setia dan taat (malaikat) diciptakan dari cahaya, tanda "petunjuk" dalam al-Qur'an pun dengan menggunakan kata-kata cahaya. Begitu juga sebenarnya dengan el-vanus ini, dijadikan bukti kebahagian orang mesir dalam menyambut Ramadhan yang islam menuntut tiap pemeluknya menunjukkan ekspresi kebahagiaan dalam menyambut bulan yang penuh berkah ini.

Nah.. saya berharap dengan blog ini bisa membuat orang semarak, melupakan keluh kesahnya, dan mendapatkan pencerahan dari hal-hal yang ia cari (amiinn…) bukan blog pembawa pertentangan dan permusuhan (meskipun tidak bisa kita pungkiri, perbedaan pendapat selalu ada). Jika melihat blog ini marilah kita merendahkan sedikit jiwa kita menjadi anak kecil yang ceria. Tidak terlalu mempermasalahkan perbedaan, memandang segala hal dengan pandangan positif terlebih dahulu dan jika ada permasalahan tidak sampai berlarut-larut. Jika masuk blog ini, seakan kita memegang masing-masing "vanus misra" kita, saling menyinari wajah kita yang tersenyum.. menciptakan bahagia kita bersama..

Terakhir..  satu hal yang juga unik.. el-vanus ini selalu di iringkan dengan petasan, mulai dari anak-anak sampai kakek-kakek (yang tidak jantungan tentunya) akan meledakkan keheningan dengan petasan dengan aba-aba.. "idraabbbb….!!! (ledakkann…!!) sambil mengangkat vanus masing-masing ke langit..

Mari.. ledakkan karya kita ditiap blog-blog kita, seraya mengangkat harapan "vanus" kita menusuk langit-langit kenyataan.. kalian berharap apa? ingin jadi apa? ledakkan.. ledakkan…!! Lalu angkat cita-cita… xixixi..


1 komentar:

apaaja mengatakan...

sepertinya amrozi cs terinspirasi el-vanus yaa..

Posting Komentar

bagi yang tau kesopanan, silahkan berkomentar

 
;